Hai sobat muda, apa kabarnya ni ? Semoga pada sehat dan urusannya lancar-lancar aja deh, terutama urusan tentang perkuliahan. Apalagi untuk...
Hai
sobat muda, apa kabarnya ni ? Semoga pada sehat dan urusannya lancar-lancar aja
deh, terutama urusan tentang perkuliahan. Apalagi untuk sobat muda yang baru
masuk yang namanya perguruan tinggi dan baru akan mengecap asin, pahit, manis
dan asamnya bangku kuliah. Pasti banyak yang masih kebingungan. Tetap semangat
aja ya..
Sobat
muda pasti udah tau dong, kalau di Palembang akan ada p
erhelatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) International yang di gadang-gadang akan diikuti oleh 53 negara. Nah, dibalik persiapan agenda akbar itu, pasti ada peranan Liaision Officer (LO) yang nantinya akan mendampingi para delegasi dari berbagai negara, mulai dari kedatangan sampai mereka pulang lagi ke negaranya masing-masing.
Sobat
muda tau ga kalau ada beberapa cerita dan fakta menarik dari rekan-rekan LO
dalam menyiapkan dan membantu event ini. Fakta yang pertama sob, LO bisa
keliling dunia dengan bermodalkan jari. Kok bisa ? Ya bisalah, sobat muda
taukan kalau yang ikut itu negara-negara yang tersebar di lima benua. Jadi gini
ceritanya sob, LO harus memastikan dan menghubungi peserta yang akan ikut dalam
kompetisi ini. Segala keperluan administrasi, diurusnya lewat gmail dan telepon.
Misalnya kita butuh passport paserta, alamatnya atau juga cabang lomba yang
mereka ikutin. Kenapa kayak itu ? karena, segala kebutuhan sampai tiket
peserta, pihak penyelenggara yang nanggung, so harus benar-benar lengkap dan
akurat datanya. Maka dari itu, rekan-rekan LO harus menghubungi mereka, biar
tiketnya ga sia-sia sob, takutnyakan salah kirim.
Cerita
yang kedua, salah satu peserta dari Singapura pernah di telpon oleh LO, setelah
panjang lebar ternyata tu peserta jawab gini sob, “pak cik bise cakap Melayu
tak ?” Pelajaran yang dapat diambil, sobat harus tanya dulu kalo ketemu dengan
orang, dia pake bahasa apa. Takutnya partner bicara sobat ngertinya cuma bahasa
tubuh, kan kasian sobat udah panjang lebar ceritanya. Hehe...
Fakta
yang ketiga ni sob, LO harus sok tau alias sotoi. Kok gitu ? ya, karna banyak
delegasi yang pasti tanya ini, tanya itu. Kita juga harus menjelaskan budaya
kota Palembang, sejarah serta tempat-tempat yang menjadi icon kota. Untuk itu,
LO di tuntut untuk lebih sotoi lagi, tapi jangan ngasal ya, tetap cari
referensi yang valid.
Fakta
yang keempat sob, percaya atau tidak, LO itu orang yang pertama dan terakhir
yang bakalan dilihat oleh delegasi, (maksudnya dari segi kepanitian ya sob).
Untuk jemput delegasi, yang bertugas tentunya LO yang bertanggungjawab dengan
negara peserta tersebut. Nah, kalau delegasi akan pulang, LO juga akan
mengantarnya sampai di airport. Hmm..untung aja ga kayak jelangkung ya sob,
datang ga di jemput pulang ga di antar. Kalo LO pasti jemput dan nganter deh pastinya.,.hehe
Selanjutnya,
fakta yang kelima sobat muda, LO bisa menjadi raja. Heheh.,.seperti ini
ceritanya, saat LO mendampingi delegasi, LO bisa minta tolong siapa saja yang
dia butuhkan. Mau pergi dengan delegasi, kalo mau mobil gratis, tinggal telpon
aja Dishub, mau pergi tanpa macet, tinggal di telpon aja pak polisi, pasti
dikawal deh. Trus, di sekitaran venue tempat perlombaan di gelar, LO bisa
keluar masuk kapan aja, tanpa hambatan. Sekalipun jalan itu sudah di sterilkan.
Hebatkan sob kalau bisa jadi LO. Senjatanya satu, tinggal tunjukin ID Card saja,
trus kalau ga percaya tunjukin juga itu orang bule yang kita dampingin. Dijamin
kita pasti bisa jadi raja. Hehe (mhr/@mahir_12)
COMMENTS